Pra-Pernikahan: Memilih Vendor Souvenir

Mengenai vendor souvenir, sebetulnya aku dan Arif sudah menemukannya dan souvenirnya sudah jadi dari pertengahan bulan oktober lalu. *horeeee* cuma mungkin aku harus berbagi sama kalian hai calon pengantin yang lagi survei barang dan harga souvenir.

Untuk urusan souvenir, aku dan Arif sudah me-list kira-kira barang apa saja yang pantas dijadikan souvenir pada acara kami nanti, yaitu:
1. gelas
2. pouch
3. kipas
4. notes book
5. frame foto
6. 1 set sendok dan garpu
7. Tas jinjing

Dari semua list barang di atas, kami survei harganya terlebih dahulu di internet dan blog-blog review para mantan calon pengantin. Dan setelah itu kami datangi satu persatu toko offline nya di sekitaran jakarta. Pencarian vendor souvenir ini kami lakukan pada pertengahan bulan September dan pada akhir September kami sudah bisa men-DP calon souvenir kami yang sebelumnya sudah kami foto dan berikan kepada masing-masing orangtua kami.

1. Maulana Souvenir
Toko Maulana Souvenir ada di pinggir jalan Pasar Jatinegara. Toko ini adalah hasil rekomendasi dari Calon Mamak Mertua. Pas kesana lihat gelas cangkir dari keramik bagus dan lumayan terjangkau harganya, ada kipas besar juga, dan ditawarin taplak meja yang menurutku bagus tapi kok ukurannya agak kecil yaa. Saat itu kami berencana memesan 500 pcs souvenir dengan harga yang masuk budget.

2. Alfiandra Souvenir
Setelah blog walking mengenai souvenir, kami memutuskan ke sumber souvenir yang berada tepat di belakang LP Cipinang ini. Kalau menurut review sih, Alfiandra ini adalah toko yang paling murah dan bagus seantero Jakarta, setelah aku dan Arif ke sini, aku bilang sih big big no yaa, it's not the cheapest souvenir vendor in Jakarta, walaupun banyak banget jenis barangnya. Harga yang tertera pada barang adalah harga deal dan pasti, jadi mau kita pesan 100 pcs atau pun 1500 pcs pun kita akan tetap dapat harga yang tertera, begitulah kata mba-mba yang jaga. Akhirnya kami pulang dengan tangan kosong.

3. Han Souvenir
Toko ini ada di kolong jembatan pasar asemka. Sebenarnya kami ingin ke kios di dalam pasar asemka nya, karena menurut Calon Mamak Mertua di dalam kios harganya sama seperti di kolong jembatan, yaa paling beda dikit, dan keadaannya pun bersih dan tidak berbau seperti di kolong. Di Han Souvenir ini kiosnya kecil tapi penuh dengan macam-macam souvenir.

4. Ikhlas Souvenir
Toko ini ada di kolong jembatan pasar asemka, gak jauh dari Han Souvenir. Tujuan utama aku dan Arif ke pasar asemka sih memang ke toko ini, ini adalah hasil rekomendasi dari temannya arif yang sudah memesan souvenir di sini dan dapat harga murah. Lalu aku tawar menawarlah dengan si uni yang punya nih kios dan dapat harga murah banget (menurutku) untuk 1100 pcs. Akhirnya kita deal di sini dengan perjanjian awal November barang diambil.

Ketika kami sedang di pasar asemka, aku dan Arif memang keliling menanyakan harga barang yang kami mau, dan di sana pertama kalinya aku dan Arif agak berantem pada persiapan pernikahan kami ini hanya gara-gara hal yang lumayan penting tapi gak penting juga. Jadi emang dasarnya cowok ya, dilahirkan bukan sebagai penawar sejati. Arif benar-benar bikin hati dan pikiran gue kesel, bayangin aja yaa sebagai contoh untuk harga barang yang dikasih untuk pemesanan 1100 pcs si penjual ngasih harga 10300/pc naah Arif tuh cuma nawar menjadi 10200/pc, dia bilang "kalau sepuluh ribu dua ratus aja gakbisa mas?" bayangin aja seratus rupiah dikali 1100 cuma seratus sepuluh ribu rupiah. Lalu aku proteslah sama dia kalau nawar itu yang bener, Arif bilang malah "yaudah kamu aja deh yang nawar!!" yasudah pas ketemu toko dan barang yang pas aku nawar habis-habisan. Yaa namanya juga jumlah uang terbatas hahahaha

Alhamdulillah sekarang souvenir sudah di tangan dengan proses gak sampai 1 minggu produksi walaupun dengan drama-drama. Untuk reviu semua vendor, nanti akan aku masukan ke dalam 1 postingan khusus untuk review semua vendor yang aku gunakan dalam pernikahanku dan Arif yaa.

Komentar

Postingan Populer